Minasanews.com, Makassar – Lorong wisata yang menjadi program Pemerintah Kota Makassar memberi dampak positif untuk masyarakat.
Seperti di RW 006, Kelurahan Bonto Makkio, Kecamatan Rappocini. Ibu-ibu Kelompok Wanita Tani Anggrek bersama dengan Lurah Bonto Makkio dan Ibu Ketua PKK Bonto Makkio memanen hasil budidaya sayur dah buah hidroponik di lorong wisata, Jumat (10/3/2023).
Menurut Slamet Riyadi, S.E., Lurah Bonto Makkio Sepanjang lorong rumah warga di tanami berbagai macam sayuran dan buah-buahan.
“Kita sedang mengamati kelompok wanita tani anggrek yang melakukan panen sayur dan juga buah-buahan hasil budidaya secara hidroponik yang di kembangkan masyarakat di sini” Kata Lurah Bonto Makkio.
Adapun kegiatan yang dilakukan yaitu memanen sayur-sayuran dan juga buah, termasuk dengan cara hidroponik.
Ada beberapa macam sayur dan juga buah yang dibudidayakan seperti tomat, pakcoi, lombok, pariah, markisa, bahkan ada lombok asal toraja yang menurut masyarakat sangat pedas bisa tumbuh di lorong wisata ini.
“Kelompok wanita tani bersama lapisan masyarakat di wilayah lorong wisata ini sangat antusias dalam pengembangan lorong wisata ini terutama dalam proses menanam dan memanen hasil tanaman sayur dan buah”. Tutup Lurah Bonto Makkio.
Ini menjadi bukti semangat dan antusias warga dalam pengembangan lorong wisata yang dicanangkan Pemerintah kota Makassar, yang diharapkan masyarakat bisa membantu ketika sewaktu-waktu mahalnya cabai dan sayuran dipasaran apalagi jelang bulan Ramadhan.