Minasanews.Com.Barru–Bupati Barru Suardi Saleh, melakukan inspeksi mendadak di dua OPD usai mengikuti upacara Hari Kesadaran Nasional( HKN) di halaman kantor Bupati, Rabu(17/4/2014). Sidak itu dilakukan Suardi di Kantor Dinas PUTR Perkim dan Dinas Sosial.
Saat berada di kantor Dinsos. Bupati Barru menyoroti dua hal. Diantaranya lahan kosong dibelakang kantor yang belum dimanfaatkan. Selain itu Suardi juga mempertanyakan kasus beras bantuan CPP yang hilang disalah satu desa di kecamatan Mallusetasi.
Sebelumnya, kedatangan Suardi di Kantor Dinas Sosial Barru disambut Kadis Sosial A. Syarifuddin M. S. Ip. M. Si bersama Sekdis dan para Kepala Bidang.
Bupati Barru yang didampingi Kepala BKPSDM Syamsir S. IP. M. Si, menyempatkan meninjau lahan kosong yang ada dibelakang gedung Kantor.
“Coba dimaksimalkan lahan ini menjadi kolam ikan sehingga dapat bernilai ganda. Selain dapat menghasilkan ikan, juga dapat dijadikan tempat relaksasi jika ada penghuni rumah singgah,” ujar Suardi.
Terkait Bantuan beras CPP yang dilaporkan hilang di salah satu Desa di Kecamatan Mallusetasi, Bupati Barru menugaskan kepada Kepala Dinas untuk menelusuri penyebab hilangnya dan menemukan pelakunya.
“Koordinasi dengan pihak Polres terkait kasus tersebut, dan segera temukan pelakunya sehingga masyarakat penerima manfaat tidak dirugikan,” tegasnya .
Suardi juga mewanti-wanti agar penyaluran Bantuan Sosial betul-betul diberikan kepada yang berhak sesuai dengan kriteria penerima manfaat.”Hal ini penting untuk menghindari polemik yang mengarah kemasalah politis,” pungkasnya.
Program bantuan beras CPP ini bertujuan untuk membantu keluarga rentan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka, yaitu pemenuhan pangan. Bantuan ini disalurkan dalam bentuk beras sebanyak 10 kg untuk setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM).( Udi)