instagram youtube

Sebulan Pasca Imunisasi Bayi Tiga Bulan Meninggal di Barru

Rusdi - Penulis Berita

Rabu, 21 Juni 2023 - 13:27 WIB

Minasanews.com.Barru— Kepergian seorang bayi berumur tiga bulan, Andi Anisa Ramadani masih menyisakan rasa duka mendalam pihak keluarga bayi tersebut. Dari pengakuan keluarganya, Annisa diduga meninggal usai diimunisasi sebulan lalu disalah satu Posyandu di desa Siawung kecamatan Barru kabupaten Barru.

Pasca Imunisasi bayi ini mengalami kejang dan badannya menghitam saat tiba dirumahnya. Bahkan mengalami pingsan sekitar satu jam. Ia kemudian dibawa ke RSUD Lapatarai dan dirawat selama delapan hari.

Kondisinya tak kunjung membaik. Pihak keluarga kemudian membawa pulang ke rumahnya karena kondisinya semakin parah. Selama 29 hari menjalani rawat dirumah tanpa upaya medis lagi. Minggu(18/6/23) malam, Annisa kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga :  Pertama Loloskan Perda Pesantren di Indonesia, Jadi Alasan DPRD Barru Kunker ke Jabar

Dari pengakuan Indah(16) ibu kandung almarhumah. Andi Anisa merupakan anak pertamanya pasca dinikahi 2022 oleh Andi Rizal(35). Indah yang didampingi Ibunya, Hasniah sudah mengihklaskan kepergian anak pertamanya. Hanya yang disayangkan sikap bidan saat disampaikan tentang kondisi bayinya dengan entengnya menyatakan kepada kami jangan salahkan petugas.

Hasniah menceritakan awal mula kejadian ini. Sebulan lalu cucunya sempat dibawah ke salah satu Posyandu di desa Siawung. Namun kondisi saat bayi ini dalam kondisi ada batuk sedikit. Tetapi keadaannya masih bugar sehingga saya sarankan ke Bidan tidak usah diimmunisasi.

Baca Juga :  Bupati Barru Minta Daftar Hadir ASN Upacara Kemerdekaan Diperketat

“Hanya saja ketika itu sang Bidan tetap memberikan suntikan Imunisasi ke cucu saya. Sejak pulang kondisinya sudah lemas dan malam hari sempat pingsan sekitar satu jam kemudian membaik lagi,” beber Hasniah.

Beberapa hari kemudian bayi ini dibawa lagi ke RSUD Lapatarai. Disana ia dirawat delapan hari, hanya kondisinya tak membaik. “Makanya cucu kami dipulangkan ke rumah di Siawung dan selama 29 hari itu kondisinya semakin memburuk hingga meninggal dunia pada malam senin,” ujar Hasniah dengan nada sedih.( Udi)

Berita Terkait

Komisi II DPRD Barru Dorong OPD Rampungkan Realisasi Pelaksanaan Anggaran Semester Satu
Hanya 4 Bulan Jabat Kasat Lantas Polres Barru Iptu Imas Niken Dimutasi ke Polda Sulsel
Rutan Kelas II B Barru Deklarasi Zero Halinar
Legislator Barru Kunker DPRD Bantaeng dan Bulukumba Konsultasi Pengelolaan Pendapatan
Tukang Ojol Pengantar Jenazah Bayi Bocorkan Info Jika Keluarga Dimintai Ongkos Ambulance Rp 800 Ribu
Suardi Yakin Karang Taruna Kedepan Selalu Hadir Memberi Manfaat
Bamus DPRD Barru Pertengahan Agustus Agendakan Sejumlah Kegiatan Dewan
Ramadan Berbagi, Semen Tonasa Salurkan Bantuan Rp 800 Juta

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 19:49 WIB

Dihadapan Wakil Rakyat, Suardi Paparkan Capaian Kinerja

Kamis, 30 Maret 2023 - 20:56 WIB

Pembina Ikawati Kementerian ATR/BPN Apresiasi UMKM Binaan Semen Tonasa

Jumat, 26 April 2024 - 07:00 WIB

Wabup Syahban Pimpin Upacara Hari Otoda

Sabtu, 11 Februari 2023 - 13:40 WIB

Perekaman e-KTP Disdukcapil Barru Sasar Anak Sekolah

Selasa, 9 Mei 2023 - 20:46 WIB

Bapemperda DPRD Barru Gelar Penyusunan Draf Empat Ranperda Inisiatif

Kamis, 29 Juni 2023 - 13:07 WIB

Harga Komoditi Naik, Sekda Pangkep Sidàk Pasar

Kamis, 13 Februari 2025 - 17:33 WIB

PT Semen Tonasa Raih Penghargaan Kontribusi dalam Pembangunan Pangkep

Senin, 30 Desember 2024 - 06:01 WIB

Pelantikan Calon Sekda Barru Terhalang Rekomendasi Kemendagri

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page