Minasanews.Com.Barru— Penyusunan naskah draf ranperda inisiatif DPRD Barru ikut melibatkan lembaga independen dan OPD terkait dilingkup Pemkab setempat. Keberadaan lembaga tersebut sebagai pendamping dalam penyusunan draf ranperda inisiatif dewan.
Hal ini diakui Ketua Bapemperda DPRD Barru, Andi Wawo Mannojengi, Selasa(9/5) ketika ditemui usai memimpin rapat pembahasan draf akhir dari rangkaian penyusunan dari bagian kelengkapan dokumen keempat ranperda inisiatif DPRD Barru.
“Kehadiran lembaga Independen ini sebagai pendamping dalam melakukan konsultasi publik untuk menyusun draf akhir dari empat ranperda inisiatif DPRD Barru,” ujar Andi Wawo.
Pilihan keempat ranperda inisiatif dewan, kata
Andi Wawo, diawali dengan menghadirkan berbagai pihak, seperti OPD terkait dilingkup Pemkab Barru dan lembaga independen.
Terutama yang berhubungan dengan kajian akademik, maka kehadiran lembaga independen sangat urgen. “Itulah sebabnya sebagai langkah awal kita gelar FGD. Dari diskusi ini banyak menerima masukan sebagai bagian dari bahan kajian, untuk pengembangan ranperda menjadi perda,” ucap Andi Wawo.
DPRD Barru sendiri tengah menyusun draf empat ranperda Inisiatif tersebut. Adapun keempat ranperda ini yakni Penyusunan naskah akademik dari draf ini terdiri dari ranperda Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Kemudian ranperda Pemberdayaan Organisasi Kemasyarakatan, ranperda Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal serta ranperda Badan Usaha Milik Desa.( Udi)