Minasanews.com, Luwu – Wanita lanjut usia (lansia) bernama Yohana di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan tewas usai terseret arus banjir.
Jasad korban ditemukan sejauh 8 kilometer dari titik awal korban dinyatakan hilang.
“Korban sudah ditemukan. Jaraknya cukup jauh, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Kepala BPBD Luwu Alamsyah, Selasa (9/5/2023).
Diketahui, Yohana merupakan warga Desa Posi, Kecamatan Bua. Korban terseret arus Sungai Tiromanda, Senin (8/5) sekitar pukul 17.00 Wita, tepat saat banjir menerjang.
BPBD Luwu melaporkan banjir meluas hingga merendam 9 desa dan 1 kelurahan di Kabupaten Luwu. Di antaranya, Kecamatan Bua yakni, Kelurahan Sakti, Desa Tanarigella, Paberassang, Barowa, Posi, Tiromnda dan Desa Padangkalu. Selain itu di Kecamatan Walenrang Timur khususnya di Desa Lamasi.
Kecamatan Walenrang Timur juga terdampak banjir yang meluas di Desa Slaubutu dan Desa Pongko. Banjir bandang tersebut terjadi akibat intensitas hujan tinggi yang membuat Sungai Tiromanda meluap.
“Penyebab banjir karena intensitas hujan yang tinggi, jadi air sungai meluap,” ujar Alamsyah.
Terpisah, Komandan Basarnas Palopo, Maickel Marthy Fermy mengungkapkan, korban ditemukan sekitar pukul 15.25 Wita, Selasa (9/5) di Desa Paberassang, Kecamatan Bua, Luwu. Menurutnya. Jasadnya dievakuasi sekitar 8 Km dari titik awal korban dinyatakan hilang di Desa Posi.
“Tim SAR gabungan melakukan pencarian menggunakan menyisir aliran Sungai Tiromanda dan menemukan korban di Desa Pabbarassang. Cukup jauh, jarangnya kurang lebih 8 Km dari titik awal hilang di Desa Posi,” ungkap Maickel.